Senin, 18 Mei 2015

Bagian pada Gitar Elektrik beserta Fungsinya


Hallo kawan, kali ini saya akan membahas tentang bagian pada elektrik beserta fungsinya,
Semoga bermanfaat & simak artikelnya:

Gitar merupakan sebuah alat musik yang sering digunakan dalam musik modern. Bunyi yang dihasilkan bersumber pada getaran string yang dipetik/digenjreng. Sehingga menyebabkan frekuensi bunyinya di proses oleh rongga-rongga body gitar.

Suara gitar yang dihasilkan dari gitar elektrik pada prinsipnya sama dengan gitar akustik, yaitu sumber bunyinya karena getaran string yang dipetik, frekuensi getaran bunyi string gitar di proses oleh alat elektronik yang disebut pickups.

Gitar elektrik yang paling umum hanya ada 6 senar terkadang ada yang lebih/kurang dari 6 tergantung si pengguna dan variannya. Pada bagian senar gitar elektrik menggunakan senar yang terbuat dari baja (string) dan biasanya ukurannya lebih tebal dari senar string gitar akustik juga harganya lebih mahal dari gitar akustik. Untuk ukuran, kebanyakan gitar elektrik lebih kecil dibanding dengan gitar akustik/gitar bolong tergantung varian terkadang ada yang sama akan tetapi gitar elektrik lebih berat bebannya daripada gitar akustik dikarenakan gitar elektrik berisi berbagai alat berbeda dengan gitar akustik yang ringan karena bolong tidak ada apapun.

Untuk melihat bagian-bagian gitar beserta namanya bisa dilihat pada gambar dibawah ini:




Berikut penjelasan mengenai fungsi tiap bagian pada gitar elektrik seperti pada gambar diatas :

  • Machine heads/Tuning pegs: berfungsi sebagai tuning pada gitar dengan cara memperkeras atau melonggarkan senar. Jumlah tuning pegs, bergantung pada senar yang digunakan pada gitar tersebut.
  • Nut: terdapat pada ujung neck yang berbatasan dengan headstock. berfungsi sebagai sandaran senar. mempunyai jalur untuk penempatan senar agar tetap statis.
  • Head Stock: disinilah tempat machine heads/tuning pegs berada. Untuk beberapa tipe gitar ada pula yang tidak mempunyai headstock seperti pada gitar steinberger.
  • Fret:  berfungsi sebagai pembagi nada pada gitar. Yang saya tahu, jumlah fret pada gitar itu berbeda-beda. Ada yang 21, 22, 24 dan 27 tergantung pabrikan yang memproduksinya. 
  • Fingerboard:  berfungsi sebagai tempat dimana jari-jari kita diletakan ketika kita sedang bermain gitar. Umumnya terdapat inlay (penanda suatu oktaf pada gitar) dengan berbentuk bulat, tetapi pada gitar yang lain ada juga yang memakai inlay yang berbentuk bintang, tengkorak, bunga, dll.
  • Neck: Tempat dimana fret, fingerboard dan inlay berada. Berfungsi untuk tangan kita memegang gitar.
  • Pick up: Komponen pada gitar berupa lilitan tembaga pada magnet yang berfungsi untuk menangkap suara dan memaksimalkanya menjadi suara yang lebih keras dan berkarakter. Biasanya terdiri dari 3 jenis, yaitu neck pickup, middle pickup dan bridge pickup. 
  • Bridge: berfungsi sebagai tempat menyangkutkan pangkal senar. 
  • Whammy bar: sering juga disebut vibrato bar atau tremolo arm. Berfungsi untuk  untuk mengubah nada dan menghasilkan vibrasi atau efek portamento dengan cara mengendurkan dan menegangkan senar secara temporal memakai tuas. Tetapi pada beberapa pabrikan gitar lainnya, tidak ditemukan whammy bar ini pada gitarnya.
  • Selector switch: Sebuah bagian yang mengatur suara pickup. Baik itu neck pickup, middle pickup ataupun bridge pickup.
  • Volume/tune knob: Untuk mengatur keras tidaknya suara pada gitar.
  • Strap pin: berguna untuk mengaitkan sabuk pada gitar.
  • Output jack: adalah suatu lubang yang berfungsi untuk memasukan kabel gitar agar suara gitar terdengar lebih keras.
  • Control Panel: Terdapat pada body guitar bagian belakang, yang bisa di buka, untuk memeriksa/melihat komponen2 bagian dalam gitar.

  • Body: Disinilah tempat dimana pick up, bridge, whammy bar, selector switch, volume, strap pin, output jack dan control panel berada. Bentuk body gitar sangatlah beragam. Ada yag berbentuk seperti huruf V, X, dll.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar